Selamat Datang di My Blog << Waroeng Alam is a Waroeng-e Alam >>

Tuesday, August 7, 2018

Perbedaan Mitosis dan Meiosis


Perbedaan Mitosis dan Meiosis

Mitosis adalah pembelahan sel yang menghasilkan 2 sel anak dengan jumlah kromosom yang sama dengan kromosom sel induknya, yaitu 2n.  Meiosis adalah Proses di mana jumlah kromosom setengahnya selama pembentukan gamet.
Pada dasarnya mitosis dan meiosis dapat dibedakan berdasarkan berbagai aspek diantaranya dari tujuan prosesnya, jumlah pembelahan sel, tempat pembelahan dan sifat sel anaknya. Berikut perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis,
Mitosis :
  1. Terjadi pada semua sel tubuh (autosom) yang sedang memperbanyak diri.
  2. Hanya terdapat satu tahap pembelahan dalam satu siklus pembelahan sel.
  3. Tidak terdapat pasangan kromosom homolog, yang berpisah adalah kromatid-kromatid yang bergerak menuju kutub yang berbeda.
  4. Tidak terjadi pertukaran segmen kromosom.
  5. Terjadi di sel romantik.
  6. Tahapan mitosis : “profase-metafase-anafase dan telofase diselingi oleh interfase”.
  7. Tujuan prosesnya adalah untuk masa pertumbuhan seseorang.
  8. Sifat sel anak berupa diploid atau 2n.
  9. Sel baru yang dihasilkan sari suatu mitosis akan mempunyai struktur genetik yang sama dengan sel awal.
  10. Pembelahan sel waktunya berlangsung singkat.
  11. Jumlah kromosom per nukleus tetap dipertahankan pada sel anak.
  12. Hasil akhir dari pembelahan satu sel adalah dua sel baru yang sama.
Meiosis :
  1. Hanya terjadi pada sel gonad pada saat pembentukan gamet.
  2. Terdapat dua tahap pembelahan, yaitu meiosis I dan meiosis II.
  3. Terdapat pasangan kromosom homolog pada meiosis I, kemudian setiap anggota pasangan kromosom akan bermigrasi menuju kutub yang berbeda. pada meiosis II baru terjadi pemisahan kromatid seperti pada mitosis.
  4. Terjadi pindah silang antara kromosom homolog yang berpasangan.
  5. Terjadi pada sel gonad di dalam tubuh.
  6. Tahapan meiosis: “profase I – metafase I – anafase I – telofase I – profase II – metafase II – anafase II – telofase II tanpa interfase”.
  7. Bertujuan untuk mempertahankan adanya diploid.
  8. Sifat sel anak berupa haploid atau n.
  9. Sel yang dihasilkan melalui proses meiosis akan mempunyai jumlah kromosom separuh dari sel semula.
  10. Pembelahan sel waktunya berlangsung cepat.
  11. Jumlah kromosom setengah dari nukleus semula.
  12. Hasil akhir dari pembelahan satu sel adalah empat sel baru yang mempunyai jumlah kromosom separuh dari sel induk.
Perbedaan
Mitosis
Meiosis
Jumlah Pembelahan
Hanya satu pembelahan
Biasanya dua pembelahan dan lebih bertahap
Tujuan
Untuk reproduksi aseksual, pertumbuhan dan reparasi sel. Juga Untuk perkembangbiakan organisme eukariotik uniseluler.
Membutuhkan rekombinan dan proses reproduksi seksual. Juga untuk mengurangi jumlah kromosom.
Isi Duplikasi
Konten berupa kromosom dan material sitoplasma.
Tidak diplikasi kromosom dan sitoplasma pada pembelahan pertama. pembelahan kedua sama dengan mitosis dan jumlah kromosom tidak berkurang
Persilangan
Tidak terjadi persilangan
Terjadi proses persilangan (Cross over)
Sentromer
Sentromer terpisah pada fase anafase
Sentromer tidak terpisah pada fase anafase I, tetapi pada anafase II meiosis
Sitokinesis
Sitokinesis terjadi hanya sekali
Sitokinesis terjadi dua kali, yaitu pada fase telofase I dan telofase II.
Jumlah Sel Anak
2 sel
4 sel
Sifat Sel Anakan
Identik dengan sel induk
Tidak identik dengan sel induk (terjadi kombinasi gen)
Sifat kromosom sel anak hasil pembelahan dari sel induk diploid (2n)
Diploid (2n)
Haploid (n)
Peranan bagi organisme eukariotik multiseluler
Menghasilkan sel somatik
Menghasilkan sel-sel gamet
Interkinesis
Tidak ada
Ada, antara meiosis I dengan meiosis II
Metafase
Kromosom berjajar di bidang ekuatorial dalam 1 baris
Metafase II : kromosom berjajar di bidang ekuatorial dalam 1 baris
Duplikasi kromosom (kromatid saudara)
Pada awal profase
Para pertengahan profase I (fase pakiten)
Sinapsis kromosom homolog
Tidak terjadi
Terjadi pada profase I
Pindah silang (crossing over) gen pada kromosom
Tidak ada
Ada
Sentromer saat anafase
Terbagi 2 sehingga kromatid memisah saat anafase
Pada anafase I, sentromer belum memisah. Sentromer memisah saat anafase II
Anafase
Memisahkan kromatid saudara
Anafase I : memisahkan pasangan kromosom homolog, Anafase II : memisahkan kromatid saudara

0 comments:

Post a Comment